Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Pemuda terhadap Konservasi Berbasis Kearifan Lokal Tengger
DOI:
https://doi.org/10.58954/epj.v5i2.238Keywords:
Konservasi, Kearifan lokal, Pemuda, Perilaku, TenggerAbstract
Suku Tengger terkenal taat memegang ajaran nenek moyangnya khususnya dalam menjaga kelestarian lingkungan. Kegiatan konservasi telah dilakukan seperti kegiatan yang dilakukan oleh tokoh adat, organisasi kemasyarakatan. Kendalanya adalah kurangnya minat generasi muda ikut serta di kegiatan konservasi. Tujuan penelitian adalah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku pemuda dalam konservasi berbasis kearifan lokal Suku Tengger. Penelitian di lakukan di Desa Tosari Kecamatan Tosari Kabupaten Pasuruan dengan pertimbangan bahwa Desa Tosari adalah salah satu wilayah yang di huni oleh Suku Tengger. Metode pengambilan data menggunakan wawancara dan kuisioener pada 62 responden yang dianlisis dengan regresi logit. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi secara nyata terhadap perilaku pemuda dalam konservasi adalah perilaku pemuda dalam perilaku konservasi adalah pengetahuan terhadap adat (kearifan lokal), pengetahuan konservasi, keikutsertaan organisasi adat. Hal ini disebabkan karena para pemuda di Suku Tengger masih aktif mengikuti kegiatan adat yang banyak ke arah konservasi sehingga mempengaruhi perilaku pemuda terhadap kelestarian lingkungan.
References
Arum, P. D. P., Suminah, S., & Utami, B. W. (2018). Persepsi Komunitas Pemuda Tani Terhadap Upaya Konservasi Sumber Daya Air di Wilayah DAS Cisadane Hulu Desa Pasir Buncir Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor. AGRITEXTS: Journal of Agricultural Extension, 42(2), 146–161. https://jurnal.uns.ac.id/agritexts/article/view/43317
Batoro, J., Setiadi, D., Chikmawati, T., & Purwanto, Y. (2012). Pengetahuan Fauna (Etnozoologi) Masyarakat Tengger di Bromo Tengger Semeru Jawa Timur. Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati, 1–10. https://doi.org/10.24002/biota.v17i1.128
Damopolii, I., Nunaki, J. H., Jeni, J., Rampheri, M. B., & Ambusaidi, A. K. (2024). An Integration of local wisdom into a problem-based student book to Empower Students’ Conservation Attitudes. Participatory Educational Research, 11(1), 158–177. https://doi.org/10.17275/per.24.10.11.1
Fajarini, U., & Handayani, N. (2020). Dampak Teknologi Modern Terhadap Kearifan Lokal Sebagai Kelestarian Lingkungan Alam Dan Ketahanan Pangan Di Indonesia (Studi Kasus Kampung Adat Cireundeu Jawa Barat). Sosio Didaktika: Social Science Education Journal, 7(2), 128.
Fermansah, T., & Mamilianti, W. (2019). Kearifan Lokal Suku Tengger Dalam Adaptasi Perubahan Iklim Dan Pengaruhnya Terhadap Peningkatan Produksi Tanaman Kentang. Agromix, 10(1), 44–58. https://doi.org/10.35891/agx.v10i1.1462
Kurniawan, S.-. (2019). Bertani Padi Bagi Orang Melayu Sambas: Kearifan Lokal, Nilai-Nilai Islam, dan Character Building. Analisis: Jurnal Studi Keislaman, 18(2), 189–210. https://doi.org/10.24042/ajsk.v18i2.3132
Rahardyan, A., & Nugraheni, N. (2024). Pendidikan Konservasi Sebagai Upaya Menumbuhkan Keperdulian Lingkungan. Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(2), 172–177. https://doi.org/10.5281/zenodo.10895761
Rahmawati, H. (2016). Local Wisdom dan Perilaku Ekologis Masyarakat Dayak Benuaq. Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi, 13(1). https://journals.ums.ac.id/index.php/indigenous/article/view/2325
Rindarjono, M. G., Ajar, S. B., & Purwanto, W. (2018). Local Wisdom in Environmental Conservation. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 145(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/145/1/012100
Sandoval-Rivera, J. C. A. (2020). Environmental education and indigenous knowledge: Towards the connection of local wisdom with international agendas in the framework of the Sustainable Development Goals (SDGs). Diaspora, Indigenous, and Minority Education, 14(1), 14–24. https://doi.org/10.1080/15595692.2019.1652588
Sayektiningsih, T., Meilani, R., & Muntasib, E. K. S. H. (2008). Strategi Pengembangan Pendidikan Konservasi Pada Masyarakat Suku Tengger Di Desa Enclave Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Media Konservasi Vol., 13(1), 32–37.
Subandi, A., Alim, S., Haryanti, F., & Prabandari, Y. S. (2019). Training on modified model of programme for enhancement of emergency response flood preparedness based on the local wisdom of Jambi community. Jamba: Journal of Disaster Risk Studies, 11(1), 1–9. https://doi.org/10.4102/JAMBA.V11I1.801
Thi Lan Huong, N., Shun Bo, Y., & Fahad, S. (2017). Farmers’ perception, awareness and adaptation to climate change: evidence from northwest Vietnam. International Journal of Climate Change Strategies and Management, 9(4), 555–576. https://doi.org/10.1108/IJCCSM-02-2017-0032
Utomo, C. B. (2018). Konservasi Sosial dan Penguatan Kapasitas Generasi Muda Melalui Infografik Budaya Lokal. Seminar Nasional Kolaborasi Pengabdian Pada Masyarakat, 1, 311–319. https://proceeding.unnes.ac.id/snkppm/article/view/126
Wihardjo, S. D., & Sujarwanta, A. (2016). Studi Korelasional Pengetahuan Kearifan Lokal, Sikap Terhadap Lingkungan, dan Motivasional Konservasi dengan Partisipasi Pemuda dalam Konservasi Pesisir. Jurnal Lentera Pendidikan Pusat Penelitian LPPM UM Metro, 1(2), 146–161. https://ojs.ummetro.ac.id/index.php/lentera/article/view/289
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Muhammad Yudi Kurniawan, Wenny Mamilianti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.