Analisis Kandungan Nitrat, Fosfat, dan Amonia serta Pengaruhnya terhadap Kelimpahan Fitoplankton di Sungai Brantas

Authors

  • Silvia Amelia Universitas Brawijaya
  • Muhammad Arif As'adi Universitas Brawijaya

DOI:

https://doi.org/10.58954/epj.v4i2.197

Keywords:

Nitrat, Fosfat, Amonia, Fitoplankton, Sungai Brantas

Abstract

Nitrat, fosfat, dan amonia merupakan zat hara yang mempengaruhi pertumbuhan dan metabolisme fitoplankton. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kandungan nitrat, fosfat, dan amonia serta pengaruhnya terhadap kelimpahan fitoplankton di Sungai Brantas, Jawa Timur. Penelitian dilakukan pada Maret 2024 dengan pada 3 stasiun dengan setiap 1 stasiun terdapat 3 titik. Hasil penelitian menunjukkan kandungan nitrat tertinggi berada pada stasiun 1 dan terendah pada stasiun 2, kandungan fosfat tertinggi berada pada stasiun 3 dan terendah pada stasiun 2, dan kandungan amonia tertinggi berada pada stasiun 3 dan terendah pada stasiun 1. Kelimpahan fitoplankton tertinggi terdapat pada stasiun 3 dan terendah pada stasiun 1. Pengujian statistik menunjukkan tidak terdapat pengaruh signifikan antara nitrat dan amonia terhadap kelimpahan fitoplankton, sedangkan variabel fosfat berpengaruh signifikan. Nitrat, fosfat, dan amonia ternyata berhubungan sangat kuat terhadap kelimpahan fitoplankton. Upaya menjaga kualitas perairan sangat perlu dilakukan dengan tidak membuang limbah secara langsung ke sungai agar ekosistem perairan tetap terjaga dengan baik.

References

Aisoi, L. E. (2019). Kelimpahan dan Keanekaragaman Fitoplankton di Perairan Pesisir Holtekamp Kota Jayapura. Jurnal Biosilampari : Jurnal Biologi, 2(1), 6–15. https://doi.org/10.31540/biosilampari.v2i1.620

Brantasae. (2024). Diambil dari https://brantasae.ub.ac.id/projects/1180/detail. Diakses pada tanggal 27 Juni 2024.

Cahyani, N. W., & Irawanto, R. (2022). Pemantauan Kualitas Air dan Keanekaragaman Jenis Vegetasi di Bagian Hulu Sungai Brantas—Jawa Timur. Seminar Nasional Pendidikan Biologi & Saintek, 299–307.

Gurning, L. F. P., Nuraini, R. A. T., & Suryono, S. (2020). Kelimpahan Fitoplankton Penyebab Harmful Algal Bloom di Perairan Desa Bedono, Demak. Journal of Marine Research, 9(3), 251–260. https://doi.org/10.14710/jmr.v9i3.27483

Hamonangan, M. C., & Yuniarto, A. (2022). Kajian Penyisihan Amonia dalam Pengolahan Air Minum Konvensional. Jurnal Teknik ITS, 11(2), F35–F42. https://doi.org/10.12962/j23373539.v11i2.85611

Hamuna, B., Tanjung, R. H. R., Suwito, S., & Maury, H. K. (2018). Konsentrasi Amoniak, Nitrat, dan Fosfat di Perairan Distrik Depapre, Kabupaten Jayapura. EnviroScienteae, 14(1), 8. https://doi.org/10.20527/es.v14i1.4887

Hanifa, N., Nofrita, & Nurdin, J. (2023). Sebaran Spasial Fitoplankton Penyebab Harmful Algal Blooms (HABs) pada Perairan Pesisir Kota Padang, Sumatera Barat. Jurnal Biologi Universitas Andalas, 11(2), 108–116. https://doi.org/10.25077/jbioua.11.2.108-116.2023

Hendrayana, H., Raharjo, P., & Samudra, S. R. (2022). Komposisi Nitrat, Nitrit, Amonium dan Fosfat di Perairan Kabupaten Tegal. Journal of Marine Research, 11(2), 277–283. https://doi.org/10.14710/jmr.v11i2.32389

Ikhsan, M. K., Rudiyanti, S., & Ain, C. (2020). Hubungan antara Nitrat dan Fosfat dengan Kelimpahan Fitoplankton di Waduk Jatibarang Semarang. Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES), 9(1), 23–30. https://doi.org/10.14710/marj.v9i1.27755

Jalaluddin, J., Akmal, N., & Azwir, A. (2014). Inventarisasi Fitoplankton di Perairan Bendungan Beurayeun Kecamatan Leupung Kabupaten Aceh Besar. Serambi Saintia, 2(2), 119–124.

Listantia, N. (2020). Analisis Kandungan Fosfat PO43 dalam Air Sungai Secara Spektrofotometri Dengan Metode Biru-Molibdat. SainTech Innovation Journal, 3(1), 59–65.

Lusiana, N., Widiatmono, B. R., & Luthfiyana, H. (2020). Beban Pencemaran BOD dan Karakteristik Oksigen Terlarut di Sungai Brantas Kota Malang. Jurnal Ilmu Lingkungan, 18(2), 354–366. https://doi.org/10.14710/jil.18.2.354-366

Mishbach, I., Zainuri, M., Widianingsih, W., Kusumaningrum, H. P., Sugianto, D. N., & Pribadi, R. (2021). Analisis Nitrat dan Fosfat terhadap Sebaran Fitoplankton sebagai Bioindikator Kesuburan Perairan Muara Sungai Bodri. Buletin Oseanografi Marina, 10(1), 88–104. https://doi.org/10.14710/buloma.v10i1.34645

Muhaemin, Moh., Rahmadita, D. A., Suwiryono, J., & Mayaguezz, H. (2023). Variabilitas Konsentrasi dan Sebaran N-anorganik (Amonia, Nitrit, dan Nitrat) Terlarut di Perairan Kalianda dan Perairan Anyer-Panimbang. Journal of Marine Research, 12(4), 237–245.

Mutiah, S., Sumardiyono, & Pujiastuti, P. (2022). Analisis Parameter Nitrit, Nitrat, Amoia, Fosfat Pada Air Limbah Pertanian Dusun Bendungan, Genuk Harjo, Wuryantoro, Wonogiri. Jurnal Kimia dan Rekayasa, 3(1), 33–45. https://doi.org/10.31001/jkireka.v3i1.43

Nuraya, T., Sari, D. W., & Harfinda, E. M. (2022). Analisis Kandungan Nitrat dan Fosfat di Perairan Parit Baru, Kubu Raya Kalimantan Barat. Manfish Journal, 2(3), 114–118. https://doi.org/10.31573/manfish.v2i3.457

Peraturan Pemerintah. (2021). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Putri, D. S., Jayanthi, O. W., Wicaksono, A., Kartika, A. G. D., & Hariyanti, A. (2021). Distribusi Nitrat di Perairan Padelegan sebagai Bahan Baku Garam yang Berkualitas. Juvenil, 2(4), 288–292.

Rahmadani, P. A., Wicaksono, A., Jayanthi, O. W., Effendy, M., Nuzula, N. I., Kartika, A. G. D., Syaifullah, Moch., Putri, D. S., & Hariyanti, A. (2021). Analisa Kadar Fosfat sebagai Parameter Cemaran Bahan Baku Garam Pada Badan Sungai, Muara, dan Pantai di Desa Padelagan Kabupaten Pamekasan. Juvenil, 2(4), 318–323. https://doi.org/10.21107/juvenil.v2i4.12835

Ridhawani, F., Ghalib, M., & Nurrachmi, I. (2017). Tingkat Kesuburan Perairan Berdasarkan Kelimpahan Fito- plankton dan Nitrat-Fosfat Terhadap Tingkat Kekeruhan Muara Sungai Rokan Kabupaten Rokan Hilir. Jurnal Perikanan dan Kelautan, 22(2), 10–17.

Sari, R. S., Wulandari, S. Y., Maslukah, L., Kunarso, K., & Wirasatriya, A. (2022). Konsentrasi Ion Fosfat di Perairan Wiso, Ujungbatu, Jepara. Indonesian Journal of Oceanography, 4(1), 88–95. https://doi.org/10.14710/ijoce.v4i1.13233

Setyowardani, D., Sa’adah, N., & Wijaya, N. I. (2021). Analisis Kesuburan Perairan Berdasarkan Kelimpahan Fitoplankton di Muara Sungai Porong, Sidoarjo. Jurnal Riset Kelautan Tropis (Journal Of Tropical Marine Research) (J-Tropimar), 3(1), 54. https://doi.org/10.30649/jrkt.v3i1.54

Sholikhah, M., & Zunariyah, S. (2020). Gerakan ECOTON dalam Upaya Pemulihan Sungai Brantas. Journal of Development and Social Change, 2(1), 20. https://doi.org/10.20961/jodasc.v2i1.41653

Wiratmojo, M. A., Tri Budi Prayogo, & Emma Yuliani. (2023). Daya Tampung Beban Pencemaran Nitrat dan Fosfat Sungai Brantas Ruas Sengkaling-Tlogomas, Kota Malang. Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sumber Daya Air, 3(2), 205–216. https://doi.org/10.21776/ub.jtresda.2023.003.2.018

Zargustin, D., Susi, N., & Harmaidi, D. (2023). Pelatihan Pemanfaatan Tanaman Eceng Gondok Menjadi Pupuk Organik Cair. COMSEP: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 45–50. https://doi.org/10.54951/comsep.v4i1.406

Downloads

Published

2024-07-24

How to Cite

Amelia, S., & As’adi, M. A. (2024). Analisis Kandungan Nitrat, Fosfat, dan Amonia serta Pengaruhnya terhadap Kelimpahan Fitoplankton di Sungai Brantas. Environmental Pollution Journal, 4(2), 1075–1085. https://doi.org/10.58954/epj.v4i2.197

Issue

Section

Articles