Identifikasi Jenis dan Kelimpahan Mikroplastik di Hilir Bengawan Solo
DOI:
https://doi.org/10.58954/epj.v1i1.3Keywords:
Mikroplastik, Air, Bengawan SoloAbstract
Bengawan solo menjadi sungai terpanjang yang ada di pulau jawa dengan luas perairan sebesar 16.000 km2. Air adalah salah satu sumber daya alam yang memiliki banyak manfaat bagi makhluk hidup. Pencemaran yang terdapat di sepanjang aliran sungai dapat diakibatkan oleh adanya produksi industri dikawasan sungai yang menghasilkan limbah yang dibuang di perairan
sungai. Mikroplastik merupakan partikel plastik yang memiliki diameter berukuran kurang dari 5 mm. mikroplastik terbagi menjadi mikroplastik sekunder dan primer. Tujuan penelitian untuk mengetahui kelimpahan dan jenis mikroplastik yang ada di hilir Bengawan Solo. Pengambilan sampel dilakukan pada 5 stasiun yaitu di desa Masangan desa Legowo, desa Bungah, desa Tajung Sari, dan desa Ujung Pangkah. Hasil kelimpahan total sebanyak 2.760 partikel, dengan jenis mikroplastik yang ditemukan yaitu fiber, fragment dan film. Kelimpahan terbesar ditemukan pada stasiun 1 yaitu desa Masangan sebesar 870 partikel dan kelimpahan terendah ditemukan di desa Tajung Sari sebesar 210 partikel.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Rahmania
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.